Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Pemkab Banyuasin kumpulkan koordinator 34 SPPG evaluasi program MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 14:12:08【Sehat】225 orang sudah membaca
PerkenalanSekda Banyuasin Erwin Ibrahim memberikan pengarahan kepada koordinator SPPG guna meningkatkan kualit

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan mengumpulkan koordinator 34 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk mengevaluasi pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sepanjang 2025 ini.
"Dalam kegiatan evaluasi itu, Koordinator SPPG diingatkan melakukan pengawasan ketat seluruh proses penyiapan MBG untuk memastikan makanan yang diberikan layak konsumsi dan bebas dari kontaminasi," kata Sekretaris Daerah Banyuasin Erwin Ibrahim, di Pangkalan Balai, Rabu.
Menurut dia, secara umum pelaksanaan program MBG di kabupaten ini telah berjalan dengan baik, untuk itu perlu terus dijaga dan ditingkatkan kualitasnya.
Untuk menjaga pelaksanaan program MBG terus berjalan dengan baik serta menjaga kesehatan penerima manfaat, seluruh proses penyajian bahan makanan harus diperiksa secara teliti agar higienis dan terhindar dari penyakit atau bakteri.
"Kami berupaya sebaik mungkin untuk melaksanakan program MBG gagasan dari Presiden Prabowo Subianto dengan melakukan evaluasi secara berkala sehingga jika ada kendala dapat diatasi secara cepat dan tepat," ujarnya.
Baca juga: Badan Gizi Nasional tekankan kebersihan MBG cegah keracunan pada anak
Dia menjelaskan, program MBG bertujuan untuk bagaimana ke depan bisa meningkatkan sumber daya manusia bangsa ini
Kemudian untuk menurunkan kasus gangguan tumbuh kembang pada anak akibat kekurangan gizi kronis (stunting), serta meningkatkan kesehatan dan kecerdasan anak.
Melalui berbagai upaya tersebut, diharapkan pelaksanaan program MBG pada 2026 bisa diperluas hingga menjangkau seluruh daerah di Kabupaten Banyuasin.
"Penerima manfaat makan bergizi gratis ke depannya diperluas, ngak hanya pelajar, tapi juga ibu hamil, manula, dan ibu menyusui," jelas Sekda Erwin.
Sementara Ketua Koordinator SPPG Banyuasin Willy menjelaskan masing-masing SPPG akan melayani 3.000-4.000 peserta didik dan non peserta didik (sesuai Perpres No.83 Tahun 2024) dengan jadwal operasional yakni lima hari kerja dalam sepekan.
Baca juga: Memberdayakan petani lokal di SPPG Angsau Dua
Baca juga: Wabup Lambar ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
Tujuan program MBG ini untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang anak sekolah, meningkatkan konsentrasi dan prestasi belajar, serta mendukung tumbuh kembang anak-anak secara optimal, kata Willy.
Suka(324)
Artikel Terkait
- Kemensos rehabilitasi korban ledakan di masjid SMA 72 Jakarta
- Polda Sulteng bekali 26 personel pelatihan DVI dan keamanan pangan
- Danone ajak orang tua sadar tanda alergi susu sapi sejak dini
- Huawei rilis Nova Flip S,ponsel lipat paling ramah di kantong versinya
- Daftar makanan tinggi protein untuk bulking dan pembentukan Otot
- Dinkes Tapin pastikan dapur MBG penuhi standar kesehatan
- Perkuat kualitas MBG, Pemkab latih petugas penjamah makanan
- PBB catat peningkatan kecepatan pengiriman bantuan di Gaza
- Korban kebakaran di Matraman masih mengungsi di tenda darurat
- Cegah keracunan MBG, Pemkot Bontang perketat pengawasan izin SLHS
Resep Populer
Rekomendasi

Dari Jakarta ke Belem, langkah panjang Indonesia tuk aksi nyata COP30

Presiden Prabowo komitmen sempurnakan program MBG

Produksi MBG SPPG Polsek Palmerah bakal naik secara bertahap

TNI AL benarkan satu pecatan prajurit terlibat penyekapan di Tangsel

SPPG Sawahlunto awasi ketat proses cuci ompreng MBG secara berlapis

Stafsus DKI tegaskan komitmen Pemprov jaga kualitas lingkungan

BGN sebut 112 SPPG ditutup karena langgar SOP

Anggota Komisi IX DPR: MBG "senjata perang" pemerintah bangun masa depan